Cilacap – Asuransi Jasindo sebagai salah satu BUMN yang selalu konsisten dalam membantu perkembangan masyarakat khususnya dalam hal meningkatkan kesejahteraan hidup mereka, kembali menyalurkan bantuannya yang kali ini berupa 2 (dua) unit Perahu Ketinting dan 10 Alat Tangkap Ikan bagi Nelayan di wilayah Cilacap.
Pemilihan Wilayah Cilacap sebagai lokasi penyaluran bantuan adalah karena Cilacap merupakan salah satu wilayah yang memiliki jumlah masyarakat berprofesi nelayan dengan jumlah yang cukup banyak. Sekitar 25.000 jiwa tercatat di Badan Pusat Statistik (2015) berprofesi nelayan yang tersebar di berbagai kecamatannya. Jumlah SDM yang cukup banyak untuk mengelola potensi maritim Cilacap dan dengan cakupan pantai yang luas , maka perlu di dukung oleh fasilitas yang memadai dan layak, disamping pasca Gempa beberapa waktu yang lalu menjadikan para nelayan di wilayah ini sangat perlu mendapat perhatian agar dapat kembali beraktivitas seperti semula. Acara Serah terima bantuan 2 (dua) unit Perahu Ketinting dan 10 Alat Tangkap Ikan bagi Nelayan di wilayah Cilacap, Kamis 18 Juli 2019 dilaksanakan oleh Group Head Sekretaris Perusahaan, Ario Radityo dengan didampingi oleh Kepala Cabang Purwokerto.
Bersama dengan Badan Wakaf Al Qur’an Asuransi Jasindo membantu tersedianya sarana bagi para nelayan agar mereka dapat menjalani profesinya untuk dapat memenuhi kebutuhan hidup keluarganya . Dua Unit Perahu Ketinting dan Sepuluh Set Alat Tangkap Ikan Serta Pembinaan Untuk Nelayan, merupakan salah satu bantuan yang diberikan Asuransi Jasindo kepada para Nelayan setelah sebelumnya juga diberikan 4 unit Perahu Ketinting pada Nelayan di Pulau Adonara, Flores, Nusa Tenggara Timur.
Dalam penggunaan sarana ini nantinya akan dikelola oleh Badan Wakaf Al Qurán Sebagai lembaga Filantrophy Islam yang bergerak dalam lembaga sosial, bertindak sebagai pengawas dan pembina para nelayan di Cilacap dimana Perahu dan alat tangkap ikan nantinya ini akan dimanfaatkan oleh para Penerima Manfaat sampai 10 KK Nelayan di Kutawaru, Cilacap Tengah secara bergantian dengan sistim bagi hasil antara nelayan dan pengelola.
Dengan bantuan ini diharapkan bisa meningkatkan kualitas Penghidupan Ekonomi Masyarakat dengan penerima manfaat sekitar 20-30 % dan Menjadikan kegiatan ekonomi Perahu Ketinting sebagai salah satu pendukung pembangunan dan pengembangan Dakwah Islam di Kutawaru bersama para da’i setempat.
Dalam kesempatan yang sama disampaikan juga bahwa Asuransi Jasindo sangat peduli dengan kehidupan masyarakat yang membutuhkan bantuan , pada tahun 2018 Asuransi Jasindo telah menyalurkan bantuan CSR PKBL hampir Rp 15 Milyar yang kebanyakan ditujukan bagi para petani, nelayan dan peternak dengan luas sebaran sampai ke Kupang, Bali, Jawa dan Sumatra termasuk pula bantuan bagi saudara saudara kita yang terkena bencana di beberap a wilayah di Indonesia dan beasiswa bagi siswa kurang mampu. Selain itu bentuk bantuan dalam bentuk sarana prasarana pendidikan dan kesehatan.
Kedepan Asuransi Jasindo berharap masyarakat Indonesia dapat lebih maju dan berkembang lagi baik dari sisi ekonomi,pendidikan dan kesehatan sehingga dapat membangun Bangsa ini menjadi lebih baik lagi.
#AsuransiJasindo #BUMNHadirUntukNegeri #MelengkapiHidupmu